Membuat Daftar Nama dan melakukan Prospekting adalah pekerjaan utama seorang pebisnis Oriflame, berikut ini panduan dari mana saja kamu bisa menemukan nama-nama teman yang akan dimasukan kedalam Daftar Nama.
– Dari kontak telp atau aplikasi chatting seperti Whatsapp, BBm, Line
– Teman kantor
– Teman Kuliah
– Keluarga
Ini adalah lingkungan dalam kamu yang mungkin jumlahnya terbatas, meskipun terbatas mereka lebih mudah diprospek karena ada kedekatan secara pribadi, buatlah janji untuk bertemu langsung agar kamu bisa melakukan penjualan / perekrutan tatap muka.
Penolakan mungkin dan pasti akan kamu dapatkan tetapi dengan bertemu langsung 80% keberhasilan ada di tangan bila kamu memprospek dengan benar.
Bagaimana jika orang orang di lingkungan dalam kamu sudah habis di prospek, tidak perlu khawatir, lebih banyak jumlah orang di lingkungan luar kamu, dan jumlahnya tidak terbatas, orang orang lingkungan luar lebih punya potensi daya beli.
Mereka adalah orang yang tidak kamu kenal, lalu bagaimana agar kamu bisa mendapatkan nama mereka dan melakukan propecting ke orang orang tersebut?…
Mintalah referensi atau recomendasi paling sedikit 3 nama dari orang orang lingkungan dalam kamu, misalkan kamu memiliki 20 nama teman dekat, lalu minta dari mereka masing masing 3 nama temannya lagi atau keluarganya untuk kamu prospek.
Dengan begitu kamu akan mendapatkan 60 nama baru yang bisa diprospek. Fakta menunjukan 80 nama yang di dapat dari referensi adalah orang orang yang potensial membeli dan menjadi Seller ataupun Leader di Oriflame di kemudian hari.
Contoh percakapan meminta referensi dari teman dekat yang misalkan bernama Tini:
Anda : “Tin, aku minta dong, 3 aja teman atau keluargamu yang suka dengan kecantikan dan peluang bisnis, pasti ada kann”,..
Tini : “ohh boleh, ada tuh si Ani, Ita dia concern banget tuh sama kecantikan dan make up, dan ada Rani saudara ku yang suka peluang bisnis“
Anda : Wahhh mereka pasti tertarik peluang yang akan saya tawarkan, aku minta tolong yaaa Tin, kamu kabarin kemereka semua besok aku chatting dan telp mereka satu persatu, supaya mereka gak kaget terima chatt dari aku karena belum kenal. mau yaa pleaseee
Tini : “Ok deh ini no telp Ani Ita dan Rani,
Anda : “Tin, please infonya apa aja kesukaan mereka dan karakter mereka, supaya aku enak ngobrolnya nanti.”
Tini : “Ani orangnya pemalu gak banyak bicara, Ita bawel banyak tanya tapi menyenangkan dan Rani orangnya cerdas, periang dan sibuk banget, mungkin kamu bisa hubungi Dia lepas jam kerja.”
Anda : “Ok makasih ya Tini atas bantuan dan informasinya”
Kamu tidak akan pernah kehabisan daftar nama bila bila selalu melakukan tindakan meminta referensi dari teman teman atau keluargamu.
Cara lainnya adalah dengan melakukan kegiatan prospecting, contoh kamu membuat acara prospecting sendiri atau bersama sama dengan downline di acara bazaar, senam pagi bersama, car free day, kegiatan sosial, acara kemasyarakatan, acara organisasi. Jadi sebenarnya tidak ada kata sulit, jika mau berusaha sungguh sungguh.
Step by step yang harus dilakukam setelah daftar nama jadi
Setelah daftar nama selesai, langkah selanjutnya adalah tindak lanjut. Teman teman yang ada di dalam daftar nama harus dihubungi, jika dekat dan terjangkau, kamu bisa buat janji bertemu, ini langkah- demi lankahnya:
1. Kontak mereka satu persatu, chatting saja dulu cari tahu minat mereka apakah hanya ingin beli atau tertarik peluang bisnisnya.
2. Setelah kamu mengetahui minat prospek, lanjutkan dengan penjelasan yang sesuai kebutuhan prospek:
Contoh minat prospek adalah membeli :
1. Focus pada kesukaan prospek tampil cantik dan menarik, cari minatnya apakah lebih tertarik perawatan kulit, make up atau wewangian
2. Tunjukan katalog terbaru, sarankan produk yang dibutuhkan prospek sesuai minat yang dia suka.
3. sarankankan juga membeli produk promo, diskon dan produk baru.
Panduan cara menjual
Jika minat prospek adalah ingin menjadi penjual :
1. Ceritakan peluang penghasilan dari berjualan, keuntungan langsung 23% dari harga katalog.
2. Semakin banyak yang dijual semakin besar keuntungannya.
3. Jelaskan juga bonus point, bahwa setiap produk yang dijual ada nilai pointnya untuk diperhitungkan sebagai bonus tambahan diluar keuntungan jualan.
4. Jelaskan detail, Dia bisa mendapatkan produk gratis dari welcome program serta diskon 50% dari Bussiness Class.
Jika minat prospek adalah ingin menjadikannya sebagai Bisnis, maka pertama kali yang Anda harus jelaskan adalah :
1. Jelaskan Jenjang Karir Oriflame, reward, dan peluang penghasilan bulanan yang bisa Dia dapatkan. + ceritakan para leader sukses di Oriflame.
2. Jelaskan caranya agar Dia bisa menjadi Senior Manager dalam 5 Bulan kedepan.
3. Jelaskan cara kerja bisnis Oriflame (Menjual-Merekrut-dan membina/membangun team penjualan).
Prinsip Membuat Daftar Nama
1. Jangan pilih-pilih
Dalam membuat daftar nama jangan berpikir “sepertinya dia tidak bisa/tidak mau menjalani bisnis ini atau dia tidak akan membeli”. Jangan jadi dukun / peramal! Yang berhak menentukan dia mau atau tidak mau menjalankan bisnis ini adalah dia sendiri, bukan kita!
Berpikirlah “apabila Anda sukses, kira-kira, siapakah yang ingin kamu ajak?” artinya semua orang yang Anda kenal wajib Anda tulis. Semua orang berhak untuk sukses!!
2. Tertulis
Dalam membuat daftar nama, kamu wajib untuk MENULISNYA. Teman teman kita yang sukses, memiliki daftar nama, sebaliknya mereka yang gagal tidak mau memperpanjang daftar namanya bahkan tidak pernah membuatnya.
Terserah kamu mau memiliki bisnis yang besar dan menghasilan atau hanya sekedar bangga saja jadi member Oriflame tetapi tidak memiliki penghasilan!
3. Duplikasikan
Banyak member yang berhenti karena tidak lagi ada presentasi di jaringannya. Hal ini rata-rata bukan dikarenakan member malas presentasi tapi member kehabisan orang untuk dipresentasi.
Bayangkan jika kamu menulis 40 prospek dalam daftar nama, dan 40 prospek kamu tersebut menulis 40 nama lagi, dan seterusnya.
Generasi I : 40 nama
Generasi II: 1600 nama
Generasi III: 64000 nama dst
Kalau daftar nama kita habis, atau kenalan kita ditempat kita yang baru tidak ada. Solusinya adalah PROSPECTING!!
Jumpai orang orang diluar sana yang jumlahnya sangat banyak sekali, di perkantoran, foot court, sekolah, pasar, ruang tunggu, terminal, bandara, organisasi, rumah sakit/klinik, salon, warnet, pusat perbelanjaan, wahhh masih banyak tempat yang bisa kita jumpai banyak orang kecuali lubang semut!
Langkah-langkah prospecting :
1. Dalam prospecting, mindset kita diawal adalah untuk menambah teman, jangan singgung masalah bisnis (Build Trust) dulu. Buka percakapan dgn jangan banyak ngomong tapi lebih sering bertanya & mendengarkan “FORM” ( Family, Occupation, Recreation, & Message ) maksimal 5 menit!!
2. Untuk masuk ke bisnis bisa dibuka dengan pertanyaan, misal:
• “Ingin tampil cantik dan punya penghasilan tambahan?”
• “Selain kuliah ada keinginan untuk hidup mandiri belum?” (untuk pelajar)
• “Selain kerja ingin tidak nambah uang ekstra?” (untuk pekerja)
• “Tertarik ingin berwirausaha tidak?” (untuk pengangguran)
• “Ingin ikut kelas kecantikan gratis?”
• “Ingin kerja dari rumah? Sambil ngurus anak dan rumah tangga?”…
3. Kalau mereka menjawab tertarik, langsung lanjutkan ke langkah sukses mengundang, jika mereka menjawab tidak, jangan pernah ajak dia berbisnis.
Jadikan teman saja, suatu saat ada masanya orang berubah atau sewaktu bertemu kamu, dan kamu sudah menyetir CRV Gratis dari Oriflame, dia pasti tertarik.
Selalu semangat, itu kuncinya.Takutnya kalau mereka tidak suka, Anda paksa-paksa, malah dia menghindar & menghabiskan waktu kamu saja. Paling parahnya membuat kita down sendiri!!s lalu solusinya bagaimana?
SOLUSINYA adalah PROSPECTING !!!
Jadi “WIN-WIN SOLUTION”, kalau tidak dapat prospek, minimal kamu dapat TEMAN BARU.
Kiat jago dalam prospecting adalah belajar dari upline, dari temen temen yang sukses, dan baca buku BERPIKIR & BERJIWA BESAR, SERING-SERINGLAH PROSPEKTING!! MINIMAL 5 PROSPEK / HARI!!
Yes We Are the Winners